BlackBerry
tampaknya sudah muak dengan berbagai pemberitaan miring yang
disampaikan oleh berbagai media, terkait dengan perangkat terbarunya,
yaitu BlackBerry Z10 Menurut situs FT, Jumat (12/04/2012), perusahaan
asal Kanada tersebut menuntut beberapa situs media yang memuat kabar
soal kegagalan Z10 di pasaran. BlackBerry mengirimkan permohonan kepada
badan-badan berwenang untuk meminta media-media tersebut mencabut
artikel-artikel yang telah “melampirkan kesalahan, sehingga menyebabkan
laporan yang kurang akurat”.
Thorsten Heins, selaku CEO BlackBerry, akhirnya harus turun
tangan sendiri dan menyatakan bahwa perangkat BlackBerry Z10 telah
mengalami pertumbuhan yang positif dan bisa diterima oleh para konsumen.
Pria asal Jerman yang telah berganti kewarganegaraan Kanada tersebut,
juga mengungkapkan bahwa para pengguna Z10 telah merasa puas setelah
menggunakan perangkat tersebut, sesuai dengan data yang ia berhasil
kumpulkan.
“Penjualan BlackBerry Z10 telah sesuai dengan ekspektasi
perusahaan,” ungkap Heins, seperti yang JerukNipis kutip dari FT.
“Menurut data yang telah kami kumpulkan dari para retailer dan partner
penyedia jaringan, konsumen memberikan sambutan yang positif setelah
menggunakan perangkat ini.”
Pernyataan bernada bantahan juga disuarakan oleh Steve
Zipperstein, Chief Legal Officer BlackBerry. Ia menyebutkan bahwa
berita-berita yang beredar tersebut mengandung materi yang tidak akurat
yang pada akhirnya menuntun pembaca ke persepsi yang salah. “Persepsi
tersebut turut mempengaruhi penjualan kami di Amerika Serikat, sehingga
membuat BlackBerry dan para pemegang saham resah. Kami menuntut pihak
berwajib di Kanada dan Amerika Serikat untuk melakukan penyelidikan,”
ucap Zipperstein.
Kerap Beritakan Kegagalan, BlackBerry Tuntut Media
4/
5
Oleh
Unknown