Lenovo
tampaknya tidak ingin sekedar menjadi penggembira saja di tengah-tengah
persaingan smartphone yang kian ketat di era saat ini. Pasalnya,
perusahaan yang berbasis di Cina dan lebih dikenal sebagai perusahaan
pembuat unit-unit komputer ini berambisi untuk segera merilis
produk-produk smartphone andalannya di Amerika Serikat, setidaknya dalam
satu tahun ke depan.
Niat ini semakin diperkuat oleh pernyataan yang disuarakan
oleh Yang Yuanqing, CEO Lenovo, saat diwawancarai oleh Wall Street
Journal, Jumat (24/05/13). Di dalam wawancara tersebut, Yang
mengungkapkan bahwa smartphone adalah salah satu pasar yang akan digarap
oleh Lenovo.
“Smartphone adalah kesempatan baru bagi kami,” ucap Yang,
seperti yang JerukNipis kutip dari The Verge, Minggu (26/05/13). Ia juga
memandang bahwa pasar smartphone memiliki tingkat pertumbuhan yang
cukup pesat dan akan terus berkembang dalam jangka waktu yang panjang.
“Sebagai sebuah perusahaan, kalian harus mengerti bagaimana untuk
bertumbuh di masa depan.”
Lenovo memulai ekspansinya dengan memasarkan smartphone
untuk negara-negara berkembang, seperti India dan Rusia. Di Cina
sendiri, Lenovo berhasil meningkatkan jumlah pengiriman unit
smartphone-nya kepada toko-toko ritel hingga dua kali lipat dibandingkan
jumlah tahun 2012 lalu. Namun pasar Amerika Serikat memiliki tantangan
tersendiri, salah satunya adalah menarik perhatian dan menjalin
kerjasama dengan provider jaringan lokal.
Andalkan Smartphone, Lenovo Coba Ekspansi Pasar Amerika Serikat
4/
5
Oleh
Unknown
