Ini día bahayanya jika menggunakan smartphone untuk hal-hal yang bersifat erotis. Sekalipun dengan pasangan, hal ini bisa menjadi perkara memalukan yang berakhir di meja hukum.
Setidaknya begitulah yang terjadi di Jerman, di mana pengadilan tinggi di Koblenz mengeluarkan peraturan, jika sebuah hubungan percintaan berakhir, maka salah satu pihak yang minta foto-foto erotisnya (foto hubungan seksual atau foto bugil) dihapus harus dipenuhi tanpa kompromi.
Hal itu berkaca dalam suatu kasus, di mana seorang pria dari wilayah Lahn-Dill di Hesse mengaku telah mengambil beberapa foto erotis dari pasangan wanitanya. Setelah hubungan mereka berakhir, wanita itu menuntut penghapusan foto tersebut dan segera mencari bantuan hukum ketika pria itu menolaknya.
Keputusan pengadilan tersebut langsung disambut baik oleh para ahli hukum dan kelompok pendukung para korban bullying online. Salah satunya adalah Michael Brauburger yang mengajarkan agar kaum muda menggunakan social media secara bertanggung jawab.
"Banyak kaum muda berbagi dan mengunggah foto tanpa memikirkannya terlebih dahulu. Kami terus menerus mendidik para gadis muda untuk memikirkan kemungkinan apa yang akan terjadi. Semoga keputusan ini memberdayakan mereka untuk membicarakan hal ini dengan pasangan mereka sebelum terlambat," ujarnya seperti dilansir Guardian
Tim Geissler, seorang pengacara setempat mengatakan saat ini memang sedang terjadi tren yang disebut 'revenge porn' alias perbuatan seseorang yang mempublikasikan foto bugil mantan pasangannya karena sakit hati. Dia bahkan mulai memfokuskan diri untuk membela para korban yang menjadi aksi balas dendam sang mantan ini.
Dari peristiwa tersebut, Jerukers tentunya bisa memetik sebuah pelajaran moral, bahwa foto-foto yang bersifat pribadi sebaiknya disimpan untuk seorang diri. Jika perlu, jangan pernah membuatnya sama sekali. Dengan begitu, kamu akan terhindar dari aksi bullying online, jika foto-foto tersebut disebar oleh pihak lain, CInfonia!
Source
Korban Penyebaran Foto Bugil yang Dilakukan Mantan Pacar Semakin Meningkat
4/
5
Oleh
Unknown